Mahasiswa Agroteknologi Universitas Ratu Samban Belajar Pengembangan Pertanian Di Balai Pelatihan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa, Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Bengkulu

UNRAS-BU (29/1) Sebanyak 11 mahasiswa Program Studi Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Ratu Samban (UNRAS) mengikuti program magang di Balai Pelatihan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa, Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (BP2MDDTT) Bengkulu. Mereka diterima langsung oleh Kepala Balai Dadang Herawan Susanto, S.ST., M.Si pada Senin, 29 Januari 2024.

Dari pihak Fakultas Pertanian UNRAS, program magang ini diwakili oleh Dr. Edi Susilo, S.P., M.Si selaku WR 3 Unras dan sekaligus Dosen Program Studi Agroteknologi dan Parwito, S.P., M.P selaku Dosen Pembimbing Lapangan. Program magang ini bertujuan untuk memberikan pengalaman belajar langsung di lapangan kepada mahasiswa tentang berbagai aspek pengembangan pertanian di daerah tertinggal dan transmigrasi.

Program magang ini akan berlangsung selama 45 hari, yaitu dari tanggal 1 Februari hingga 17 Maret 2024. Selama magang, mahasiswa akan mengikuti berbagai kegiatan yang diselenggarakan oleh BP2MDDTT Bengkulu, seperti pelatihan, bimbingan, kunjungan, dan evaluasi. Mahasiswa juga akan langsung terjun ke lapangan/ kebun yang ada di Balai dan di dampingi oleh Balai.

Menurut Ketua Balai Dadang Herawan Susanto, S.ST., M.Si, kami menyambut gembira adanya kegiatan magang mahasiswa dari Unras, program magang ini merupakan bentuk kerjasama antara BP2MDDTT Bengkulu dengan Fakultas Pertanian UNRAS yang sudah berjalan sejak tahun 2022. Ia berharap program ini dapat memberikan manfaat bagi kedua belah pihak, khususnya dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan potensi pertanian di daerah tertinggal dan transmigrasi.

Sementara itu, Dr. Edi Susilo mengatakan bahwa program magang ini merupakan salah satu syarat untuk menyelesaikan studi di Program Studi Agroteknologi Unras. Ia mengapresiasi BP2MDDTT Bengkulu yang telah memberikan kesempatan dan fasilitas kepada mahasiswa untuk magang di balai tersebut. Ia juga berpesan kepada mahasiswa untuk mengikuti program magang ini dengan serius, disiplin, dan bertanggung jawab.

“Program magang ini adalah kesempatan emas bagi mahasiswa untuk belajar langsung dari praktisi dan pakar di bidang pertanian. Saya harap mahasiswa dapat memanfaatkan program ini sebaik-baiknya dan menghasilkan laporan magang yang berkualitas. Saya juga berharap program ini dapat meningkatkan kerjasama dan sinergi antara BP2MDDTT Bengkulu dengan Fakultas Pertanian Unras,” ujar Edi Susilo.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *