Akademisi UNRAS Bagikan Cara Jitu Akali Kebutuhan Pupuk

Bengkulu Utara – Tim Akademik gabungan Universitas Ratu Samban (UNRAS), Kamis (31/08/23) menggelar roadshow penyuluhan dan sekaligus edukasi di Kecamatan Padang  Jaya Kabupaten Bengkulu Utara Provinsi Bengkulu. Roadshow penyuluhan dan edukasi yang merupakan bagian dari bentuk pengabdian masyarakat oleh para akademisi UNRAS ini digelar di 2 titik yakni Desa Padang Jaya dan Marga Sakti.

Tim yang turun ini terdiri dari 3 tim terpisah, yang memberikan penyuluhan dan edukasi secara bergantian kepada puluhan warga yang hadir, yakni Tim Strategi Pemberdayaan Masyarakat melalui Bubidaya Warung Hidup Organik, Tim Sosialisasi Manfaat Pertanian Organik dan Cara Pembuatan Pupuk Organik Padat serta Tim Sosialisasi Pembuatan Pupuk Organik Cair (POC) dari Limbah Pertanian.

Tim Akademisi UNRAS bersama sejumlah masyarakat Desa Marga Sakti usai penyuluhan dan praktek pembuatan pupuk organik.

“Kegiatan ini merupakan salah satu agendra Tri Dharma Perguruan Tinggi yang kita lakukan secara rutin dan bergantian, yakni pengabdian masyarakat. Kali ini yang kita lakukan dengan menggandeng tim dari lintas program studi dan bidang keilmuan, mulai dari Pertanian hingga rumpuh sosial,” terang Yuni Indah, S.Sos; M.Si, selaku Wakil Rektor I Universitas Ratu Samban yang juga turun langsung sebagai salah satu penyuluh.

Kegiatan sendiri dipusatkan di Balai desa di masing-masing lokasi, dengan pemaparan serta praktek dan percontohan langsung dari setiap penyaji. Penyuluhan terkait cara pembuatan pupuk organik baik padat maupun cair ini, diyakini bisa menjadi salah satu jurus jitu bagi para petani, dalam menyiasati kondisi sulitnya mendapatkan pupuk yang baik harga maupun keberadaannya juga sulit dijangkau.

“Pengetahuan yang kami bagikan ini tentunya tidak seberapa dan jauh dari solusi sempurna, namun kita tetap berharap hal ini bisa dimanfaatkan dalam menyiasati kesulitan mendapatkan pupuk yang dialami teman-teman petani di daerah. Ya perlahan-lahan kita berharap pengetahuan seperti ini terus menular diantara rekan-rekan petani,” pungkas Yuni Indah, S.Sos; M.Si. (Prio Susanto)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *